Hanya memberikan kepada pelanggan apa yang mereka inginkan sebenarnya tidak cukup lagi. untuk mendapatkan satu hasil, perusahaan harus membantu pelanggan mempelajari apa yang mereka inginkan -Carpenter
Untuk memahami fungsi pemasaran tentunya kita perlu memahami konsep dan tugas fundamental dan tentunya dikawinkan juga dengan tren-tren terkini. Jujur hal yang membuat rasa ingin tahu saya dalam mempelajari sebuah pelajaran adalah sejarah, dan dalam bangku-bangku kuliah di mata kuliah akuntasi tidak pernah sedikitpun disinggung oleh dosen, sayang sekali memang..hehe
Back to the topic, salah satu konsep fundamental dalam pemasaran adalah mengenai perbedaan antara kebutuhan, keinginan, dan permintaan. Hal ini yang sering dilontarakan kepada pemasaran bahwa “pemasar menciptakan kebutuhan atau pemasar membuat orang membeli barang yang tidak mereka inginkan”. Padahal, Para pemasar tidak menciptakan kebutuhan, karena kebutuhan telah lama ada sebelum pemasar ada di dunia ini..hehe lebay…
Mari kita bahas mengenai kebutuhan, keinginan, dan permintaan. Kebutuhan merupakan tuntutan dasar manusia. Seperti makanan, rekreasi, rasa aman dan sebagainya. Kebutuhan-kebutuhan itu menjadi keinginan jika diarahkan kepada sasaran-sasaran spesifik yang dapat memenuhi kebutuhan. Misalnya, Orang ciputat membutuhkan makanan, tapi makannya pengen makan singkong keju ala Holland.
Sedangkan, Permintaan adalah keinginan akan produk-produk spesifik yang didukung oleh kemampuan untuk membayar. Banyak orang menginginkan sebuah Mercedes, tapi hanya sedikit yang mampu, dan mau membelinya.
Perusahaan harus mengukur bukan saja berapa banyak yang menginginkan produk mereka melainkan juga berapa banyak yang akan benar-benar mau dan mampu membelinya.
0 comments: