"Segmentasi makin Susah", Benarkah? #33

By | 08:49 Leave a Comment
renaud-investments.ro
Segmentasi merupakan hal yang penting dalam pemasaran, kesalahan dalam menentukan segmen akan menghasilkan dua kemungkinan antara kegagalan dan keberuntungan. Sudah banyak contoh kegagalan sebuah produk karena salah dalam menentukan segmen, keberuntungan yang terjadi dalam penentuan segmen bisa menjadi penyelamat dan bahkan memperbesar pangsa pasar.

Contoh kasus pada Produk Rokok Marlboro yang pada awalnya disegmenkn untuk kaum wanita tetapi produk tersebut kemudian terkenal dengan simbol kegagahan sang koboy, karna ternyata produk tersebut malah laris untuk kalangan pria.

Contoh lain untuk produk yang tidak salah segmen namun tetap memperbesar pangsa pasar adalah speda motor skutik mio, yang pada awalnya mensegmenkan pasar wanita, dengan dukungan penuh edukasi kepada para wanita, lelaki seolah tak ingin speda motor yang tadinya banyak digunakan pria kini digunakan wanita, maka para lelaki juga ikut menggunakan produk tersebut.

Pemasaran kini sangatlh kompleks, Segmentasi yang menyasar kaum pemuda pun dapat dibagi lagi, pemuda umur berapa? pemuda sekolah smp, sma, atau mahasiswa? pemuda di kota atau di desa? pemuda kelas menengah atau kelas atas? dan seterusnya.

Untuk produk-produk yang memiliki saingan sedikit mungkin masih sangat merasa lega karena tidak terlalu harus susah payah membangun komunitas sendiri untuk memperkuat jaringan pelanggannya. Namun dalam kasus produk yang memiliki persaingan yang sangat ketat, segmentasi, targeting, dan positioning Harus dibangun dengan strategi tertentu.

Yang perlu diingat disini adalah, segmentasi cara lama, sama seperti kita memetakan pasar kita, kita hanya melihat dari atas pasar-pasar mana yang potensial dijadikan segmen oleh kita, namun sekarang kondisi sudah berubah, pemasar hasur turun gunung dan melihat apa yang sebenarnya terjadi dalam pasar, barulah dapat melakukan pemetaan segmen.
Newer Post Older Post Home

0 comments: