Antara Promotional Mix & Marketing Communication Mix, Kenapa Mirip-Mirip?

By | 10:13 1 comment
Sejak pertama diperkenalkan dengan marketing kita pasti langsung dihadapkan dengan Marketing Mix (Product, Price, Promotion, Place) karena hal tersebut merupakan strategi dasar dari ilmu marketing.

Setelah itu kita akan lebih berkenalan dengan berbagai macam Mix lagi, antara lain Promotional Mix dan Marketing Communication Mix. Promotional Mix sendiri merupakan gabungan dari berbagaimacam strategi yang dapat digunakan sebagai sarana promosi, sedangkan Marketing Communication Mix merupakan strategi bagaimana produk maupun jasa kita dapat dikomunikasikan dengan baik kepada target pelanggan, dengan menggunakan seluruh media komunikasi.

Dari kedua strategi tersebut, jika kita mengacu kepada berbagai sumber, maka akan dapat ditemukan strategi-strategi yang dapat digunakan, antara lain:

Promotional Mix
1. Advertising (Iklan), presentasi berbayar dari ide, barang, atau jasa oleh sponsor yang teridentifikasi di media massa. Contohnya termasuk iklan cetak, radio, televisi, billboard, direct mail, brosur dan katalog, tanda-tanda, di-display toko, poster, aplikasi mobile, film, halaman web, iklan banner, email.

2. Personal selling adalah proses membantu dan membujuk satu atau lebih prospek untuk membeli barang atau jasa atau untuk bertindak atas ide melalui penggunaan presentasi lisan, sering dengan cara tatap muka atau melalui telepon. Contohnya termasuk presentasi penjualan, pertemuan penjualan, pelatihan penjualan dan program insentif untuk tenaga penjualan perantara, sampel, dan telemarketing.

3. Sales Promotion (Promosi penjualan) adalah media dan pemasaran non-media komunikasi yang digunakan untuk waktu yang terbatas yang telah ditentukan untuk meningkatkan permintaan konsumen, merangsang permintaan pasar atau memperbaiki ketersediaan produk. Contohnya termasuk kupon, undian, kontes, sampel produk, pameran dagang, trade-in, dan pameran lainnya.

4. Public relations atau publisitas adalah informasi tentang produk dan jasa yang dilakukan oleh pihak ketiga secara tidak langsung perusahaan. Ini termasuk publisitas gratis serta berbayar. Hal ini dapat dilakukan dengan menanam berita yang signifikan secara tidak langsung di media, atau menyajikannya melalui siaran pers atau pesta ulang tahun perusahaan. Contohnya termasuk koran dan majalah artikel, TV dan radio presentasi, sumbangan amal, pidato, iklan masalah, seminar.

5. Direct Marketing (Pemasaran langsung) adalah bentuk saluran-agnostik iklan yang memungkinkan perusahaan dan organisasi nirlaba untuk berkomunikasi secara langsung kepada pelanggan, dengan metode seperti mobile messaging, email, website konsumen interaktif, iklan tampilan online, brosur, distribusi katalog, surat promosi, dan iklan luar ruangan .

6. Corporate image (Kampanye citra) perusahaan telah dianggap sebagai bagian dari bauran promosi
Sponsor dari suatu peristiwa atau kontes atau lomba adalah cara untuk menghasilkan publisitas positif lebih lanjut.

7. Guerrilla marketing (Taktik gerilya pemasaran) cara yang tidak konvensional untuk membawa perhatian kepada ide atau produk atau jasa yang dijual, misalnya dengan menggunakan grafiti, pemboman stiker, memasang selebaran, melakukan kampanye pemasaran viral, atau metode lain yang menggunakan internet dengan cara yang tak terduga.

8. Product placement (Penempatan produk) membayar sebuah studio film atau acara televisi untuk memasukkan produk atau jasa agar dapat terlihat menonjol dan dilihat khalayak ramai.

9. Sponsorship, menjadi sponsor dari suatu peristiwa atau kontes atau lomba adalah cara untuk menghasilkan publisitas positif


Marketing Communication Mix
Sedangkan untuk Bauran Komunikasi Pemasaran hampir sama dengan bauran promosi, perbedaannya dalam strategi komunikasi ada yang dinamakan strategi Word-of-mouth yaitu strategi bagaiaman sebuah ide, produk atau jasa yang kita jual menjadi pembicaraan orang banyak terutama mengenai manfaat atau pengalaman membeli atau pelayanan terhadap produk atau jasa yang dijual.

Strategi yang dipaparkan di atas, jika dijalankan dalam sebuah usaha, dapat mengakibatkan "Boom" terhadap ide, produk, jasa yang dipasarkan, tentunya harus dengan cara yang kreatif dan paduan pengelolaan sumber daya yang baik.

Walaupun strategi yang dipaparkan di atas sudah terlihat bagus dan cukup untuk membuat sebuah bisnis berkembang, namun strategi di atas barulah seperintil ilmu marketing dari luasknya samudra strategi marketing dalam sebuah Ide dan Kreativitas para aktivis marketing.
Newer Post Older Post Home

1 comment:

  1. mantab pemaparannya. kalau model kaya gini http://www.jasa-sablon.com/ masuk jenis model apa? hehe

    ReplyDelete