Itu Aku

By | 12:09 Leave a Comment
Itu Aku
Dengan segala kesombongannya yang segera harus dihapuskan
Begitu juga Aku, yang kini merasa jenuh dengan rutinitas pekerjaan yang tak berirama

Aku, yang sebenarnya diriku pada saat ini mungkin sedang bermain dengan bocah dan terus menjauhi jasad ini.

Dan Aku,
Yang baru menyadari betapa air laut memang terus pasang surut, namun rasa air lautnya tetap sama.

Wahai ruh yang bernama aku, mari cepat kembali dan rasuki tubuh ini kembali seperti sediakala.

Dan bilamana sang Aku terlihat bosan dan menjenuhkan, sepenuhnya itu karena Aku.
kemudian dia mulai menulis, hingga tak tau apa yang ingin ditulis, dan berhenti karena datangnya kantuk.

Semoga apa yang saat ini disemogakan menjadi titik tolak yang penuh semangat, menghindari semua orang yang terus hanya bertanya, tentang apa, siapa, mengapa, dan kenapa Aku.
Newer Post Older Post Home

0 comments: